Microsoft Excel memiliki banyak sekali fungsi yang membantu pengguna dalam mengolah data dengan lebih efisien. Salah satu fungsi yang sering digunakan adalah SUMIF, yang berguna untuk menjumlahkan nilai dalam suatu range berdasarkan kondisi tertentu.
Bagi pemula, memahami cara kerja formula akan membantu dalam mengelola data keuangan, stok barang, atau laporan penjualan. Dalam artikel ini, kami akan membahas tutorial penggunaan formula SUMIF di Microsoft Excel untuk pemula dengan cara yang mudah dipahami.
Apa Itu Fungsi SUMIF di Excel?
SUMIF adalah fungsi Excel yang digunakan untuk melakukan penjumlahan angka berdasarkan satu kriteria tertentu. Dengan fungsi ini, Anda dapat menjumlahkan hanya angka yang memenuhi kondisi tertentu dalam suatu rentang data.
Sintaks Rumus SUMIF
=SUMIF(range, criteria, [sum_range])
Penjelasan Parameter:
range→ Rentang data yang berisi kriteria yang akan dicocokkan.criteria→ Kondisi atau kriteria yang digunakan untuk menjumlahkan angka.[sum_range]→ Rentang data yang ingin dijumlahkan (opsional). Jika tidak diisi, Excel akan menjumlahkan darirange.
Contoh Penggunaan SUMIF
Agar lebih mudah memahami, berikut ini beberapa contoh penggunaan SUMIF dalam berbagai kasus.
A. Menjumlahkan Data dengan Satu Kriteria
Misalkan Anda memiliki sebuah tabel penjualan berikut:
| Produk | Kategori | Penjualan (Rp) |
|---|---|---|
| Laptop | Elektronik | 5.000.000 |
| HP | Elektronik | 3.000.000 |
| Baju | Fashion | 1.500.000 |
| Celana | Fashion | 2.000.000 |
| TV | Elektronik | 4.500.000 |
Lalu ini melakukan penjumlahan total penjualan hanya untuk kategori Elektronik.
- Masukkan data ke dalam Excel seperti tabel di atas.
- Gunakan rumus berikut di sel kosong:
=SUMIF(B2:B6, "Elektronik", C2:C6)
- Tekan Enter, dan Excel akan menjumlahkan hanya penjualan dengan kategori Elektronik, yaitu:
5.000.000 + 3.000.000 + 4.500.000 = 12.500.000
Baca Juga: Snack Arisan Homemade yang Bisa Dijadikan Ide Usaha
B. Menjumlahkan Data dengan Kriteria Angka
Misalkan Anda memiliki sebuah daftar transaksi dengan jumlah sebagai berikut:
| Nama | Jumlah Barang |
|---|---|
| Andi | 5 |
| Budi | 8 |
| Citra | 3 |
| Dika | 10 |
| Elly | 7 |
Dan ingin menjumlahkan total barang yang lebih dari 5.
- Masukkan data ke dalam Excel.
- Gunakan rumus berikut:
=SUMIF(B2:B6, ">5")
- Tekan Enter, dan Excel akan menjumlahkan hanya nilai yang lebih dari 5, yaitu:
8 + 10 + 7 = 25
C. Menjumlahkan Data dengan Kriteria Teks Parsial (Wildcard)
Kadang, Anda juga ingin menjumlahkan data yang mengandung kata tertentu. Gunakan tanda wildcard berikut:
- “*” → Mewakili beberapa karakter.
- “?” → Mewakili satu karakter.
Misalnya, Anda ingin menjumlahkan semua penjualan produk yang mengandung kata “Baju” dalam daftar berikut:
| Produk | Penjualan (Rp) |
|---|---|
| Baju Merah | 1.200.000 |
| Baju Biru | 1.300.000 |
| Celana Hitam | 1.500.000 |
| Baju Hijau | 1.400.000 |
Gunakan rumus berikut untuk menjumlahkan semua produk dengan kata “Baju”:
=SUMIF(A2:A5, "Baju*", B2:B5)
Hasilnya adalah:
1.200.000 + 1.300.000 + 1.400.000 = 3.900.000
Kesalahan Umum dalam Penggunaan SUMIF
Untuk memastikan rumus SUMIF berfungsi dengan baik, sebaiknya menghindari beberapa kesalahan berikut:
- Menggunakan rentang yang tidak sejajar →
rangedansum_rangeharus memiliki jumlah baris/kolom yang sama. - Menulis kriteria angka tanpa tanda kutip → Jika menggunakan operator seperti
>5, harus dalam tanda kutip:">5". - Menggunakan kriteria dengan spasi berlebih → Periksa apakah ada spasi tersembunyi yang menyebabkan Excel tidak mengenali data.
Dengan mengikuti tutorial penggunaan formula SUMIF di Microsoft Excel untuk pemula ini, Anda dapat menghemat waktu dalam mengolah data dan membuat analisis lebih akurat. Jika Anda ingin menjumlahkan dengan banyak kriteria, gunakan SUMIFS sebagai alternatif.
Semoga artikel stisjogja.ac.id ini membantu Anda memahami cara kerja SUMIF dan menggunakannya secara efektif dalam pekerjaan sehari-hari!






Leave a Comment